jika mayoritas banyak yang menulis tentang
barang, benda, makanan atau bahkan kegiatan yang mereka sukai karena membuat
mereka tertarik, lain halnya dengan aku. di dalam postingku kali ini aku akan
memaparkan hal apa yang menurutku menarik hingga aku sangat menyukainya.
 |
| G.R.P alias Chabell |
Menghabiskan
waktuku bersamanya adalah hal yang aku sukai. Siapa dia? Dia adalah seorang
gadis berjilbab yang berinisial G.R.P (panggil/sebut saja Chabell)
Menghabiskan waktu bersamanya sangat menyenangkan bagiku. Hal ini mulai aku
rasakan sejak aku dan dia mulai semakin dekat di kelas sebelas lalu (XI sma).
berawal dari keisenganku yang menggodanya saat dia sedang sendiri di depan
kelasnya. Saat semua teman-teman sekelasnya bergurau di dalam kelas, tidak
dengan Chabell. Dia malah duduk termenung di depan kelasnya. Melihatnya melamun
sendirian, akupun mengagetkannya sehingga membuat lamunannya pecah. "ooo
dasar gila! kaget tauk! aku kira penampakan hantu kamar mandi." ucap
Chabell saat aku mengagetinya. "hahaha, ngapain? ngelamun? ga baik tauk!
Eh, smsku kenapa ga pernah kamu bales?" basa-basiku alih-alih ingin
meminta nomer HPnya. "sms? ga ada sms dari kamu tuh!" jawabnya ketus
namun tak mengurangi wajah manisnya. "hahaha, emang aku ga pernah sms kamu.
Berapa nomer HP kamu?" alasan yang sangat menjijikan keluar dari mulutku.
"hooo! Bilang aja kalo niatnya mau minta nomer HPku! save ya,
0857..." walaupun dijawab dengan judes, diapun memberikan nomer HPnya
kepadaku. "siiiip, sukses juga" bahagia ku rasakan. Sejak hari itu aku
dan Chabell sering bertukar kabar lewat pesan singkat di HP. Makin hari semakin
dekat dan akrab. aku mulai tertarik akan tingkah laku gadis berzodiak
sagitarius ini. Dari ulah jahilnya terhadap teman, mulutnya yang cerewet, hobi
jalan-jalan yang dia punya, kebiasaan-kebiasaan konyol yang sering dia lakukan
dan semua sifat-sifat darinya yang membuat aku semakin menyukainya. Menyukai
pribadi dari dalam dirinya yang sederhana. Bukan hanya itu yang membuat aku
semakin tertarik. Cemberut wajahnya saat dia sedang kesal, omelan-omelannya
yang sangat berisik, suara nyaring tawanya yang khas dan marahnya yang
menggemaskan membuat aku selalu merindukan ke hadirannya. Masih banyak hal yang
aku sukai dari Chabell.
Bagiku
dia lebih menyenangkan ketimbang sepak bola. Memang, bermain sepak bola adalah
hobi dan cita-citaku, tapi bagiku Chabell pun demikian. Dunia sepak bola memang
sangat penting bagiku, namun akan menjadi tidak ada nilainya jika Cha tidak ada
dalam hidupku. Dia bagaikan bola dalam pertandinganku, tidak ada dia sama
halnya tidak ada bola di dalam suatu pertandingan. Dia adalah gawang di
lapangan hijau saat aku bertanding, tidak akan mengesankan jika aku tidak bisa
memasukan bola ke dalam gawang sehingga dapat memenangkan pertandingan. Karena
kemenangan yang aku dapatkan sepenuhnya kupersembahkan untuknya. Dia adalah
kaki saat aku bertarung memperebutkan bola, jika sedikit saja cidera
melumpuhkan kakiku, tidak akan ada kesempatan untukku menggiring bola ke gawang
lawan. Cha sangat penting dalam hidupku. Dukungan darinya adalah vitamin dalam
hidupku. Inilah yang membuat aku sangat menyukainya. Dan bagiku Chabell adalah
hal yang menarik di dalam hidupku.
0 komentar:
Posting Komentar